Munich - Pelatih Bayern Munich Carlo Ancelotti menilai timnya layak menang dan tidak beruntung saja saat ditahan imbang oleh Hoffenheim.
Bayern tertinggal lebih dulu dari tamunya di Allianz Arena, Sabtu (5/11/2016) malam WIB, sebelum bisa menyamakan lewat gol bunuh diri. Kedua gol itu lahir di babak pertama, dengan babak kedua tidak menghasilkan gol tambahan.
Dalam catatan ESPNFC.com, Bayern mendominasi penguasaan bola 66%-34% dari Hoffenheim. Bayern juga melepas 21 tembakan dengan lima di antaranya tepat sasaran, sedangkan Hoffenheim membuat tiga tembakan ke target dari total tembakan.
"Kami sedikit kesulitan di awal dan gagal menggoyahkan tekanan Hoffenheim. Di babak kedua kami main dengan lebih intensitas, sikap, dan kualitas lebih baik," kata Ancelotti di FCBayern.de.
"Dari sudut pandang peluang-peluang, sebuah kemenangan akan lebih pantas. Tapi begitulah sepakbola, terkadang Anda cuma tidak dapat keberuntungan," sebutnya.
Pelatih Hoffenheim Julian Nagelsmann juga tampak sepakat dengan penilaian Ancelotti itu. Ia mengindikasikan timnya beruntung dapat satu poin dari laga tersebut.
"Sebuah kemenangan buat Bayern akan layak jika menilik babak kedua. Mereka membuat banyak tekanan, kami kerepotan sekali. Kami harus fokus bertahan, sesua yang tidak kami senangi. Jika Anda mempertimbangkan konteks itu, kami amat lega dapat satu poin," ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar