Paris - Belum lama ini Antoine Griezmann mengalami kekecewaan besar bersama Atletico Madrid maupun timnas Prancis. Griezmann siap berusaha keras untuk menebusnya.
Di sepanjang tahun 2016, Griezmann berhasil mencapai dua final. Akan tetapi kedua-duanya berakhir tanpa gelar juara.
Bersama Atletico, Griezmann dikalahkan Real Madrid lewat adu penalti 3-5 (1-1) di final Liga Champions. Sedangkan di level internasional, Griezmann mesti menelan pil pahit saat Prancis takluk 0-1 dari Portugal di final Piala Eropa, yang digelar di negaranya sendiri.
Sejauh ini, Griezmann baru mengoleksi medali juara Piala Super Spanyol yang didapat dua tahun lalu. Kesempatan bagi Griezmann untuk meraih trofi juara mayor dalam kariernya masih terbuka lebar dengan Atletico di musim ini.
Di semua kompetisi, Atletico masih dalam perburuan gelar juara. Di La Liga, Los Rojiblancos menempati posisi keempat dengan 21 poin, terpaut enam angka dari Madrid di urutan teratas. Sementara di Eropa, Atletico telah memastikan diri maju ke babak 16 besar Liga Champions dengan dua laga sisa di fase grup.
"Kami harus memenangi banyak trofi untuk melupakan itu semua," ujar Griezmann kepada L'Equipe yang dilansir Marca. "Apa yang sudah kualami di dua final itu tidak terlupakan."
"Ketika Anda bangun di pagi hari di hari final, rasanya bersemangat sekali. Perasaan yang unik yang mendorongku untuk terus bekerja keras supaya bisa bermain di laga-laga seperti itu lagi."
"Aku akan memberikan segalanya untuk mencoba dan mengalami momen-momen seperti itu lagi lain kali, tentunya aku akan mengangkat trofi juara. Aku tahu waktuku akan tiba," cetus Griezmann.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar